kompetisi.
>> Senin, 11 Juni 2012
Seorang anak balita meraung berguling-guling dilantai
Guru Tk dan orang tua tak berdaya membujuk
Si anak marah karena tidak mendapat piala seperti beberapa temannya
Ia tak mengerti mengapa gagal dalam kompetisi, padahal ia sudah berdandan cantik
Kebaya kartini ,kini kusut ,kotor dan berdebu, seiring amarahnya.
Riuh rendah PEMILU CALEG tak kunjung reda
Hujan protes, serta tudingan kecurangan menderu kepada KPU dan Pemerintah
Rumah sakit jiwa siap siaga
Rumah gadai pun ikut diserbu juga
Maklum, kompetisi,selalu menyisakan yang kalah
Uang, pikiran ,tenaga,seakan raib begitu saja
Kursi Empuk yang diincar tak dapat disambar
Ya....mau bagaimana? Rakyat kan tak kenal mereka, jadi....ya...gagal jadinya
0 komentar:
Posting Komentar